Jakarta, 15 April 2021 – Badan Pengungsi PBB (UNHCR) dan Dana Anak-anak PBB (UNICEF) hari ini mengumumkan penandatanganan Cetak Biru Aksi Bersama oleh kedua lembaga tersebut untuk menjaga hak dan kesejahteraan anak-anak pengungsi dan pengungsi internal (internally displaced). di Indonesia. Penandatanganan resmi dilakukan pada Desember 2020 di Jakarta.
Melalui Cetak Biru tersebut, UNHCR dan UNICEF berkomitmen untuk bekerja secara efektif dan efisien dengan Pemerintah untuk membawa perubahan transformasional pada kehidupan anak-anak pengungsi dan IDP serta keluarga mereka di bidang pendidikan, perlindungan anak, dan air, sanitasi dan kebersihan (WASH) .
Beberapa pencapaian yang dihasilkan dari inisiatif bersama ini antara lain penyediaan layanan dukungan psikososial dan respon terhadap kebutuhan lain seperti air bersih dan sanitasi untuk anak-anak pengungsi Rohingya di Aceh.
Advokasi bersama ini mencakup komunikasi dan koordinasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk memulai pengembangan “Protokol Perlindungan Khusus bagi Pengungsi Anak dan Pengungsi Anak Internasional” untuk pemerintah daerah dan aktor lain yang bekerja dengan pengungsi. Dokumen tersebut menyoroti pentingnya protokol perlindungan anak, kerahasiaan dan masalah etika lainnya ketika bekerja dengan anak-anak di lingkungan pengungsi dan IDP.
Rancangan protokol tersebut telah disampaikan dan disepakati oleh kementerian dan lembaga pemerintah terkait lainnya seperti Kementerian Sosial, Kementerian Luar Negeri, Satgas Nasional Pengungsi dan pihak lainnya.
Mengomentari kerjasama yang signifikan ini, Perwakilan UNHCR Ann Maymann menyatakan, “Hampir 30 persen dari total populasi pengungsi di Indonesia adalah anak-anak, beberapa di antaranya terpisah dari orang tuanya dan hanya ditemani oleh kerabat jauh. Yang lain tiba sendirian dan tanpa pendamping ke negara ini. Mereka adalah individu yang paling rentan di antara para pengungsi dan memerlukan perlindungan dan bantuan sesuai dengan situasi dan kebutuhan spesifik mereka. Inisiatif bersama dengan UNICEF ini sangat penting untuk memajukan perlindungan anak-anak pengungsi di Indonesia.”
“Anak-anak pengungsi merupakan kelompok yang paling berisiko tertinggal secara global,” kata Debora Comini, Perwakilan UNICEF Indonesia. “Kita memerlukan respons yang benar-benar terkoordinasi dan kolektif untuk membantu mereka mengakses layanan sosial berkualitas yang disediakan oleh Pemerintah Indonesia, untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka saat ini dan dalam jangka panjang. Saat ini adalah saat yang paling tepat bagi UNICEF dan UNHCR untuk menyatukan upaya kita dan bersuara sebagai satu kesatuan.”
Cetak Biru UNHCR – UNICEF untuk Aksi Bersama untuk pengungsi dan anak-anak IDP adalah bagian dari inisiatif global yang diluncurkan di sebelas negara termasuk Indonesia, Honduras, Bangladesh, Libya, Lebanon, dan Ekuador. Inisiatif ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan bertujuan untuk bekerja sama dengan pemerintah untuk melibatkan pengungsi, pengungsi yang kembali dan anak-anak pengungsi dalam program kemanusiaan dan pembangunan yang relevan dan mengadvokasi agar mereka dimasukkan dalam layanan nasional dan rencana pembangunan.
***
Tentang UNHCR: UNHCR, Badan Pengungsi PBB adalah organisasi global yang berdedikasi untuk menyelamatkan nyawa, melindungi pengungsi, memajukan hak-hak dan menemukan solusi bagi pengungsi, komunitas yang terpaksa mengungsi, dan orang-orang tanpa kewarganegaraan. Kami berupaya untuk memastikan bahwa setiap orang mempunyai hak untuk mencari suaka dan mendapatkan perlindungan yang aman, setelah melarikan diri dari kekerasan, penganiayaan, perang atau bencana di negaranya sendiri.
Untuk informasi lebih lanjut tentang UNHCR di Indonesia, kunjungi www.unhcr.org/id. Ikuti UNHCR di Facebook (UNHCR Indonesia), Instagram (unhcrindonesia), dan Twitter (UNHCRIndo).
Untuk informasi lebih lanjut, bisa hubungi: Mitra Suryono, Associate External Relation/ Public Information Officer; [email protected]; +622129643602.
Tentang UNICEF: UNICEF mempromosikan hak dan kesejahteraan setiap anak, dalam segala hal yang kami lakukan. Bersama dengan mitra kami, kami bekerja di 190 negara dan wilayah untuk menerjemahkan komitmen tersebut ke dalam tindakan praktis, dengan memfokuskan upaya khusus untuk menjangkau anak-anak yang paling rentan dan terpinggirkan, demi kepentingan semua anak, di mana pun.
Untuk informasi lebih lanjut tentang UNICEF dan upayanya untuk anak-anak, kunjungi www.unicef.org. Ikuti UNICEF di Facebook, Instagram, Twitter, dan Linkedin.
Untuk informasi lebih lanjut, bisa hubungi: Kinanti Pinta Karana, Communications Specialist, UNICEF Indonesia, Tel: +62 8158805842, Email: [email protected]
Bagikan melalui Facebook Bagikan melalui Twitter